Metode Dasar Mengajarkan Calistung Di TK dan PAUD
Seorang dosen PLB di Universitas Karimun, Annisa Kurniati , berpendapat,”Anak adalah pribadi yang unik dan tiap anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda dan kita tak boleh menyamakan dengan yg lain apalagi membandingkan Pertama – tama yang perlu dilakukan adalah memberikan tes kepada anak.
Tes ini lebih bertujuan mengenal kemampuan dan karakter anak. Bila sang anak tidak mengalami masalah dalam mengerjakan tes-tes tersebut, kemungkinan lain yang bisa menjadi penyebab Dewa menjadi “lambat” adalah metode pengajarannya. Metode pembelajaran dalam mengenalkan angka, huruf, menulis harus dibuat semenarik mungkin agar anak senang, ketika anak terkesan cuek, mudah lupa, tak bersemangat, itu adalah tanda-tanda tidak senang. Bila anak merasa tidak senang, yang bisa kita lakukan selanjutnya bukanlah memaksakan anak mampu mengenal calistung tapi lebih kepada bagaimana anak senang dengan calistung jika anak sudah senang maka apapun yg diberikan akan dilakukan dengan gembira, semangat dan tentunya akan ia simpan informasi yang diterimanya dengan baik. "
Kemudian Bunda Annusa Juga berpendapat, metode pengajaran yg bisa dilakukan misalnya :
1. opening dulu dengan permainan-permainan edukatif yang melatih motoriknya dan konsentrasinya.
2. Setelah itu masuk inti, untuk usia ini tentunya dimulai dari hal-hal yangg konkrit bukan dimulai dari yg semi konkrit atau abstak terlebih dahulu. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah dalam penyampaian materi, lebih baik dibuat seolah-olah anak tak belajar calistung tapi ia menganggapnya bermain, bukankah dunia anak dunia bermain, berilah reinforcement atas keberhasilan sekecil apapun yang dilakukan.
Untuk metode pengajarannya saya juga akan memberikan Metode Pengajaran Membaca Anak Glenn Doman (dikutip dari http://fatonipgsd071644221.wordpress.com)
Ada dua faktor penting dalam Metode Glenn Doman ini adalah sebagai berikut :
1. Sikap dan pendekatan orang dewasa. Syarat terpenting adalah, bahwa diantara orang dewasa dan anak harus ada pendekatan yang menyenangkan, karena belajar membaca merupakan permainan yang bagus sekali. Biasakan anak membaca dengan suatu kegemaran, bisa dibuat permainan menarik untuknya
2. Membatasi waktu untuk melakukan permainan ini sehingga betul-betul singkat. Hentikan permainan ini sebelum anak itu sendiri ingin menghentikannya.
3. Jangan pernah memaksa anak untuk belajar membaca tanpa kemauan dia sendiri.
Tahap Pembelajaran
1. Untuk tahap pertama, persiapkan kertas karton kaku warna putih dan spidol besar yang ujungnya rata (selebar satu sentimeter) berwarna merah. Selain itu, juga spidol ukuran 0,5 sentimeter warna hitam. Kertas karton digunting-gunting sepanjang 60 sentimeter dengan lebar 15 sentimeter, sediakan pula yang selebar 12,5 sentimeter.
2. Tuliskan kata di atas guntingan kertas karton dengan huruf kecil (bukan kapital), huruf yang sederhana dan konsisten. Untuk tahap pertama, buatlah 15 kata di atas 15 lembar karton, dibagi menjadi tiga. Misalnya, lima lembar pertama adalah nama-nama anggota keluarga (set A), lalu lima lembar kedua bertuliskan nama-nama organ tubuh (set B), sedangkan lembar ketiga bertuliskan nama-nama bunga (set C). Yang jelas, gunakan nama-nama yang tidak asing bagi dia, terutama nama benda yang sering anak jumpai setiap hari. Dengan demikian, anak akan lebih mudah mengingatnya.
Pada hari pertama belajar, hanya ditunjukkan lima lembar pertama (set A) kepada anak dengan membacanya, tiga kali sehari. Pada hari kedua, tunjukkan dan bacakan set A dan set B, juga tiga kali sehari. Sementara pada hari ketiga, bacakan set A, B, dan C selama tiga kali sehari. Pada hari keempat, lakukan seperti hari ketiga. Ini dilakukan terus sampai kartu-kartu terbaca 15-25 kali. Perlu diingat bahwa urutan kata harus sama dari setiap setnya. Agar tidak terjadi kekeliruan, setiap kertas bisa diberi nomor di sebaliknya, sehingga waktu kita menunjukkannya kepada anak urutannya tetap sama.
Mengajar anak-anak Calistung memang bukan masalah yang sepele, karena sangat membutuhkan pengetahuan dan kreatifitas dari para pendidik. Saya sebagai penulis lagu juga telah menciptakan lagu-lagu yang bisa digunakan sebagai media pembelajaran Calistung, yaitu (Bisa klik pada bagian judulnya untuk dengerin):
1. Lagu AKU BISA BACA (lagu belajar membaca).
2. Lagu JUMLAH BUAH (lagu belajar berhitung).
3. Lagu BUAT LINGKARANG (Lagu Pengenalan Angka dan Penjumlahan)
4. Lagu TEPUK TANGAN (Lagu Pengenalan Angka dengan bertepuk tangan) Versi Bahasa Inggrisnya adalah CLAP MY HANDS
5. Lagu I RAISE MY HAND ( Lagu Pengenaln Angka dengan Gerakan Tangan)
Salam Cinta Lagu2anak…
Artikel ini ditulis oleh Kak Zepe, Pencipta Lagu Anak di dalam
aplikasi LAGU ANAK KAK ZEPE. Aplikasi ini bisa didownload GRATIS secara
online dengan media android, Ipad, dan Ipod.Untuk mendownloadnya silakan
search di GOOGLE PLAYSTORE,
atau klik https://play.google.com/store/apps/details?id=com.educastudio.kolakkakzepe1
Atau klik gambar di bawah ini:
Atau klik gambar di bawah ini:
Silakan Mempublikasikan Karya-karya Saya dengan mencantumkan: Karya Kak Zepe, lagu2anak.blogspot.com